Edigital.My.id_Dijaman edigital ini sudah banyak UMKM yang mengerakan bisnisnya melalui online, bahkan ada yang berbisnis online hanya sebagai sampingan dari pekerjaannya. memulai membangun bisnis on- line banyak digandrungi saat ini dikarenakan minimnya modal yang digunakan, contohnya bisa menjadi reseller.
Selain minimnya modal yang
dikeluarkan, bisnis on- line juga bukan hanya berjualan pada internet point
saja tetapi bisa melalui e-trade dan
business. sehingga bisa memudahkan calon pembeli untuk mempunyai barang
impiannya. Hanya dengan klik
didalam device mereka dan dengan metode pembayaran tunai hingga non tunai yang
disediakan oleh pihak penyedia.
Selain itu, agar bisnis on line
berkembang harus menggunakan strategi agar yang kita jual tersebut lebih
meyakinkan calon pembeli.
Banyak para pemula yang ingin
terjun untuk memulai bisnis online, hanya karna dengan minimnya modal dan
keuntungan yang lumayan menjanjikan. tetapi meskipun begitu, membuka bisnis on-
line tentunya memiliki resiko juga. Ada baiknya, sebelum Anda memulai dalam
berbisnis on line ketahui dahulu resikonya dalam bisnis on- line.
Membahas mengenai resiko bisnis
online, tentunya ini berkaitan dengan resiko yang akan dihadapi penjual atau
pelaku bisnis on line itu sendiri. lalu apa saja yang menjadi resiko bisnis
online yang wajib diketahui para pemula. Berikut beberapa resikonya berbisnis online yang perlu diketahui dan dipedomani yaitu :
Terjadinya salah pengiriman
Resiko ini sering terjadi pada
saat menjalankan bisnis online, ketika pembeli melakukan pemesanan terhadap
produk yang dipesan maka selaku penjual akan secepatnya melakukan pengiriman.
Pada resiko ini, banyak faktor
yang mempengaruhi. baik kesalahan dari penjual maupun pembeli. faktor yang
sering penjual hadapi yaitu salahnya memberikan alamat pada barang yang
dikirim, misal pembeli mengirimkan alamat a tetapi penjual mengirimkan ke
alamat pembelib. laluFaktor yang ditimbulkan oleh pembeli adalah si pembeli
yang tidak mengirimkan alamat yang jelas hingga kontak yang tidak bisa
dihubungi, hal ini tentunya merepotkan jasa ekspedisi bahkan bisa-bisa salah
memberikan kealamat yang salah.
Tetapi selain dua faktor tadi,
terdapat juga faktor lain dari pihak ketiga yaitu jasa ekspedisi, tidak menutup
kemungkinan adanya kesalahan pada ekspedisi yang mengakibatkan salah pengiriman
maupun keterlambatan. makanya peran jasa ekspedisi disini sangat pentingDan Anda
perlu memilih jasa ekspedisi yang tepat.
Untuk menghindari hal-hal diatas
pastikan pembeli menuliskan nama, alamat, dan nomor handphone yang jelas.
Barang tidak sesuai dengan ekspektasi pembeli
Calon pembeli biasanya tidak
langsung melihat bahkan menyentuh barangnya secara langsung, dikarena pembelian
melalui toko on- line. calon pembeli hanya melihatnya melalui katalog maupun
foto produk, terkadang pembeli bisa merasa tidak puas dengan barang yang
dibeli. dikarenakan ekspektasi pembeliTerkadang terlalu tinggi terhadap barang
tersebut, sehingga menimbulkan rasa tidak sesuai antara barang yang dibeli
dengan foto yang dilihat.
Hal ini bisa Anda cegah dengan
cara memberikan foto produk asli bukan dari agen yang melalui tahap editing.
Barang mengalami kerusakan
Hampir sama seperti pada poin
pertama, hal ini sering sekali dihadapi oleh penjual online.
Resiko ini umumnya terjadi karena
kesalahan pihak ekspedisi pengiriman ataupun kesalahan pada penjual dalam
mempackaging barangTersebut.
Tentunya resiko ini sangat
memberikan kerugian. hal ini tentunya membuat Anda harus mengirim ulang pesanan
pembeli dengan barang yang baru.
Pembeli nakal
Bukan saja resiko kerusakan dan
kehilangan produk, tetapi pembeli juga bisa menyebabkan Anda merugi. kasus ini
sering terjadi karena adanya pembeli yang tidak jujur, misal mengaku jika
barang yang dikirimkan kurang atau barang yang dikirimkan tidak sesuai padahal
hanya tidak sesuai ekspektasinya saja sehingga menimbulkan kerugianPada
bisnismu.
Pembeli tidak jelas
Dalam menjalankan bisnis on-
line, berinteraksi dengan para calon pembeli merupakan cara yang baik dalam
mengiring calon pembeli untuk yakin membeli produk kita. mulai dari calon
pembeli yang bertanya tentang produk yang dijual hingga calon pembeli yang
minta harganya dikurangin atau nego.
Tapi tidak menutup kemungkinan
pada hal ini, banyak juga calon pembeli yang tidak jelas, misalnya hanya
mempermainkan penjual dengan cara hanya bertanya tanya lalu membeli Ditoko lain
atau pembeli yang hanya melakukan checkout tetapi tidak melakukan pembayaran.
Demikian penjelasan yang Resiko Bisnis Online Yang Wajib Diketahui Pemula Sebelum Terjun Ke Dunia Bisnis.