Lombok Timur,Edigital.my.id_Kabupaten Lombok Timur siap menjadi tuan rumah dalam gelaran acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX tingkat Provinsi NTB. Sebagai tuan rumah, Kabupaten Lombok Timur dalam pelaksanaan MTQ Provinsi ini diharapkan mampu berjalan lancar.
Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, H. M. Juaini Taofik saat pertemuan panitia di Kantor Bupati Lotim, Kamis, 9 Juni 2022 mengatakan, MTQ Provinsi ini dijadwalkan berjalan 29 Juni hingga 9 Juli 2022 dan diikuti 517 peserta. Yakni terdiri dari 260 orang putra dan 267 orang putri.
Dikutip dari laman suarantb.com bahwa Pelaksanaan MTQ ke XXIX akan digelar di lebih dari satu titik. Di antaranya, lapangan Gotong Royong Masbagik, Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Lotim di Lenek, Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendikia (MAN IC) di Sakra, dan Masjid Agung Al-Mujahidin Selong.
Juaini Taofik selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, berharap kerja sama antar kabupaten/kota dan seluruh pihak terkait untuk menyukseskan pelaksanaan MTQ di kabupaten Lombok Timur tersebut. Sekda yang termasuk ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Lombok Timur itu optimis kesibukan berjalan dengan lancar terkecuali mendapat dukungan seluruh pihak. Kegiatan MTQ kata Sekda sejalan dengan misi utama LPTQ yaitu membumikan dan mempelajari Al-Quran.
Adapun cabang yang akan dilombakan dalam MTQ XXIX ini antara lain Tilawatil Quran untuk anak-anak, remaja, dewasa dan termasuk untuk penyandang cacat netra, Tahfiz golongan 10 juz, Tahfizh golongan 20 juz, Tahfiz golongan 30 juz, Tafsir golongan bahasa arab, Tafsir golongan bahasa indonesia, Tafsir golongan bahasa inggris, Fahmil Alquran, Syarhil Al-Quran, Khath golongan naskah, Khath hiasan golongan mushaf, Khath golongan dekorasi, Khath golongan kontemporer, dan menulis makalah ilmiah al-quran.
Kepala Biro Kesra Sekretariat Provinsi NTB, Sahnan yang hadir pula pada kesempatan itu mengingatkan agar MTQ dilakukan bersama jujur dan juga tidak lupa saling mengingatkan di dalam hal-hal kebaikan dan kebenaran. Ia terhitung mengimbau panitia selamanya bersinergi dan berkolaborasi menyukseskan kegiatan tersebut agar sanggup mengangkat marwah Lombok Timur dan NTB. “Tidak tersedia pekerjaan yang sukses tanpa kolaborasi dan sinergi yang baik,” demikianlah ujarnya.