Jakarta, 15 Januari 2023 Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB telah merespon cepat banjir besar yang melanda Sukabumi, merenggut nyawa sedikitnya enam mobil.
Banjir yang dahsyat, yang terjadi pada Senin sore, membuat banyak daerah di kota terendam air, mengungsi penduduk dan mengganggu aktivitas sehari-hari. NBP telah mengerahkan tim ke daerah yang terkena dampak untuk membantu upaya evakuasi dan bantuan.
 |
| ilustrasi |
Kami telah mengirim tim ke Sukabumi untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang terkena dampak banjir, kata juru bicara NBP. Kami mendesak warga untuk memprioritaskan keselamatan mereka dan mengikuti perintah evakuasi untuk memastikan kesejahteraan mereka.
Banjir yang tiba-tiba dan parah telah menyebabkan kerusakan luas pada properti, termasuk hilangnya setidaknya enam mobil, yang hanyut oleh arus deras.
Banjir besar diyakini disebabkan oleh tanah jenuh dan sungai yang meluap di wilayah tersebut. NBP telah memperingatkan banjir lebih lanjut di daerah-daerah kota, mendesak penduduk untuk tetap waspada dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.
Selain itu, NBP berkoordinasi dengan para pemimpin masyarakat setempat dan sukarelawan untuk mendistribusikan persediaan penting seperti makanan, air, dan selimut kepada mereka yang mengungsi akibat banjir. Pemadaman listrik dan jaringan komunikasi yang terganggu telah menyulitkan lembaga tersebut untuk sepenuhnya menilai tingkat kerusakan dan memberikan informasi yang akurat kepada publik.
NBP mendesak penduduk untuk menghindari perjalanan yang tidak penting di daerah yang terkena dampak dan tetap mendapat informasi tentang situasi melalui media lokal atau saluran resmi. Badan tersebut akan terus memberikan pembaruan saat informasi lebih lanjut tersedia. Sementara itu, mereka yang terkena dampak banjir didorong untuk menghubungi otoritas setempat atau NBP untuk mendapatkan bantuan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika RI BMKG telah memprediksi lebih banyak curah hujan lebat di daerah tersebut selama beberapa hari ke depan, meningkatkan risiko banjir dan tanah longsor. NBP mendesak semua penduduk di daerah rawan banjir untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mempersiapkan potensi banjir. Ini termasuk memindahkan barang-barang ke tempat yang lebih tinggi, mengamankan rumah, dan menimbun persediaan penting.
Berita ini dikutip dari Sumber: https://news.detik.com/berita/d-7670485/viral-6-mobil-terseret-banjir-bandang-di-sukabumi